Pamulang, 18 Oktober 2025 — Dalam rangka mendukung peningkatan literasi digital di kalangan pelajar madrasah, tim dosen dan mahasiswa dari [nama kampus Anda] menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk “TutorGPT: Layanan Bimbingan Belajar Berbasis ChatGPT untuk Siswa MTs Mathla’ul Anwar Pamulang”.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 18 Oktober 2025, bertempat di MTs Mathla’ul Anwar Pamulang, dan dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah MTs Mathla’ul Anwar Pamulang Bapak Komarudin, S.Th.i., M.Pd.

Program TutorGPT merupakan inovasi pembelajaran berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence / AI) yang memanfaatkan teknologi ChatGPT sebagai tutor digital bagi siswa. Melalui kegiatan ini, para siswa diperkenalkan dengan konsep dasar AI serta cara memanfaatkan ChatGPT untuk membantu proses belajar secara mandiri dan interaktif.

“Kami ingin agar siswa madrasah dapat mengenal dan memanfaatkan teknologi secara positif. Dengan ChatGPT, mereka bisa memiliki tutor virtual yang membantu memahami pelajaran kapan pun dibutuhkan,” ujar Dr. Abu Khalid Rivai, S.Si., M.Eng, selaku ketua pelaksana kegiatan.

Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dengan pendekatan interaktif melalui beberapa tahap, yakni pre-test, pengenalan ChatGPT dan praktik langsung, serta post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman siswa. Para peserta juga mendapatkan modul digital dan panduan praktis agar dapat melanjutkan pembelajaran berbasis AI secara mandiri di rumah.

Selain memberikan wawasan mengenai pemanfaatan ChatGPT sebagai media belajar, kegiatan ini juga menekankan pentingnya etika digital dan penggunaan AI secara bertanggung jawab. Para guru MTs Mathla’ul Anwar Pamulang menyambut baik kegiatan ini karena mampu memperkaya metode pembelajaran berbasis teknologi di lingkungan sekolah.

“Kami berterima kasih atas kegiatan ini. Siswa kami sangat antusias karena belajar terasa lebih menarik dan modern. Ini sejalan dengan upaya sekolah dalam meningkatkan kompetensi digital peserta didik,” tutur Bapak Komarudin, S.Th.i., M.Pd, dalam sambutannya saat membuka acara.

Dari hasil evaluasi, diketahui bahwa siswa mengalami peningkatan signifikan dalam pemahaman mengenai konsep AI serta penggunaannya dalam mendukung pembelajaran. Mayoritas peserta menyatakan bahwa ChatGPT membantu mereka menjawab soal, memahami materi pelajaran, dan menumbuhkan semangat belajar.

Program TutorGPT diharapkan menjadi langkah awal bagi madrasah dalam beradaptasi dengan era pembelajaran berbasis teknologi kecerdasan buatan. Melalui kegiatan ini, MTs Mathla’ul Anwar Pamulang diharapkan dapat menjadi contoh madrasah yang mampu mengintegrasikan AI secara positif dalam proses pendidikan.

“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut agar lebih banyak siswa madrasah yang siap menghadapi dunia digital dengan kemampuan berpikir kritis dan kreatif,” tutup Dr. Abu Khalid Rivai, S.Si., M.Eng.